Polres Padang Sidempuan (PSP) menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) atau diskusi publik antara penegakan hukum dan viral di media sosial (Medsos) untuk mengembalikan trust (kepercayaan) publik kepada Polri yang berlangsung di Aula Mapolres setempat, “terus berbuat baik”, Senin (17/10/2022) pagi.
Kapolres PSP, AKBP Dwi Prasetyo Wibowo, SIK, diwakili Wakapolres, Kompol Dr Muhammad Firdaus, SIK, MH, menjelaskan, tugas menjaga Kamtibmas bukan hanya ada di Kepolisian. Tugas itu, juga menjadi tanggungjawab kita bersama.
“Seperti halnya, saat ini program Bapak Kapolres PSP fokus untuk memberantas narkoba dan perjudian, mari sama-sama kita bantu program Bapak Kapolres dengan kapasitas kita masing-masing,” ujar Wakapolres dalam acara yang digelar di Aula Mako Polres PSP itu.
Sementara, Ketua Jaringan Masyarakat Pemantau Kepolisian (Jampi) Sumut, Zakaria Rambe, selaku narasumber menyebutkan bahwa, fenomena ruangan digital zaman ini mengarah kepada kepolisian. Dimana, sama-sama diketahui berita yang viral saat ini seperti, kasus Irjen FS, Kanjuruhan, maupun Irjen TM.
Meski begitu, ia tak menampik bahwa penanggulangan Covid-19, yang telah dilakukan kepolisian, sangat patut untuk diapresiasi. Menurutnya, kebebasan ruang digital saat ini, membawa kebaikan bagi semua orang, karena di dalam ruang digital kita bebas berkomentar.
“Tugas pokok kepolisian, saya rasa sudah dijalani dengan baik. Terkait kejadian belakangan ini, tidak bisa dipungkiri, yang namanya kejahatan, sudah ada dari zaman Nabi Adam. Yang perlu digarisbawahi, kejadian-kejadian belakangan ini dilakukan oleh oknum, bukan polisinya. Maka dari itu kita harus bisa bedakan oknum dengan institusi,” jelasnya.
Senada disampaikan narasumber lain yang datang dari kalangan Jurnalis Sumut, Sofyan Akbar. Menurutnya, media massa hingga saat ini masih menganggap menarik issu terkait Irjen FS, peristiwa Kanjuran, hingga para petinggi Polri yang dikumpulkan Presiden RI Joko Widodo.
“Kami (kalangan media massa), mengutip perkataan dari Presiden yaitu, apa makna dari (Polri) Presisi? Sampai saat ini, kami masih membahasnya di Medan. Berhubung kita saat ini berdiskusi publik, mari kita membahas ini (makna Presisi),” ajaknya.
Sementara dari Perwakilan Wartawan Media Harian Sumut 24, Rahmat effendi Nasution menyoroti terkait Pemberantasan Narkoba khususnya di Wilayah hukum Polres PSP, agar memfokuskan agar kira semua lapisan masyarakat dengan dukungan kepolisian agar kembali mengaktifkan kegiatan siskamling di setiap kelurahan ataupun lingkungan masing-masing dalam menekan peredaran narkoba, ungkapnya.
Sedangkan, Ketua PK NU Sumut, Aulia Andri, yang juga sebagai narasumber menyampaikan, bahwa kegiatan ini dibuat guna membahas citra Polri yang tengah vural akhir-akhir ini. Ia juga menyinggung hal lain yang menjadi perhatian khalayak belakangan, yaitu soal gaya hidup Polri.
“Intinya, diskusi pagi ini kita laksanakan untuk membahas kewenangan kepolisian dan bagaimana kita bersama-sama membantu agar kepolisian khususnya Polres PSP untuk menjadi lebih baik lagi,” tuturnya.
Tampak hadir, Kasat Intelkam AKP P Gultom, Kasat Reskrim AKP Bambang, Kasat Narkoba AKP S Pulungan, Kasat Lantas AKP Junaidi, dan Kapolsek Hutaimbaru AKP M Panggabean. Hadir juga, sejumlah wartawan dan pimpinan dari berbagai organisasi di Kota Padang Sidempuan.
Sumber : Sidaknews.com